Modal Auxilliary. Modal auxiliary adalah kata bantu kerja yang bentuknya bermacam-macam dan ini di gunakan sesuai keadaan yang ingin diungkapkan oleh sipembicaranya. Bentuk kalimat-kalimatnya dapat digunakan dengan kata kerja dan selain kata kerja, bisa digunakan untuk situasi sekarang ataupun yang memiliki arti untuk situasi yang akan datang.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan modal auxiliary
- Dalam sebuah kalimat tidak boleh ada dua buah modal auxiliary. Kalau Anda dihadapkan dengan 2 buah modals (Dalam bahasa Indonesia, misalnya, "saya harus bisa ..." maka modals yang kedua, harus diubah ke bentuk lain yang mempunyai arti yang sama.
- Kata Kerja sesudah modal auxiliary harus bentuk pertama.
- Modal akan selalu sama bentuknya dan tidak berubah apapun subjeknya. Misalnya can yang bisa digunakan untuk semua subjek dan tidak berubah apapun subjeknya.
Beberapa modal auxiliary seperti di bawah ini:
1. Can
Can berarti bisa, mampu, dapat, sanggup. Modal auxilliary "Can" dapat dipakai untuk menyatakan:
No. | Penggunaan | Contoh |
1. | Kesanggupan atau kemahiran seseorang |
|
2. | Minta izin |
|
3. | Kemungkinan |
|
2. Could
Adalah bentuk Past Tense dari Can dan bentuknya sama untuk semua subyek. Namun dalam penggunaannya tidak selamanya berarti past time (masa lalu). Could dipakai untuk menyatakan:
No. | Penggunaan | Contoh |
1. | Bentuk lampau dari Can |
|
2. | Permintaan dengan sopan |
|
3. | Kemungkinan |
|
3. Shall
Shall digunakan untuk menyatakan:
No. | Penggunaan | Contoh |
1. | Artinya "akan" dalam bentuk Future Tense. |
|
2. | Menawarkan Bantuan. |
|
3. | Janji. |
|
4. Should
Should digunakan untuk menyatakan:
No. | Penggunaan | Contoh |
1. | Bentuk lampau dari shall. |
|
2. | Anjuran (Artinya "sebaiknya"). |
|
3. | Keharusan |
|
4. | Dalam bentuk lampaunya berarti menunjukkan suatu kegiatan yang seharusnya dikerjakan tetapi kenyataannya tidak dikerjakan. Atau dapat juga berarti penyesalan dimasa lampau. |
|
5. Will
Will digunakan untuk menyatakan:
No. | Penggunaan | Contoh |
1. | Artinya "akan" dalam bentuk Future Simple Tense, dan sama dengan to be going to |
|
2. | Permintaan dengan sopan atau menawarkan. |
|
6. Would
Digunakan untuk menyatakan:
No. | Penggunaan | Contoh |
1. | Bentuk lampau dari Will yang berarti "akan". |
|
2. | Suatu permohonan/permintaan dengan sopan. |
|
3. | Jika digabung dengan kata Like menunjukkan hasrat atau keinginan |
|
4. | Digabung dengan kata "rather" menunjukkan arti Lebih suka (prefer). |
|
7. May
Kata kerja bantu yang berarti "boleh/mungkin" yang digunakan untuk menyatakan:
No. | Penggunaan | Contoh |
1. | Permohonan izin. |
|
2. | Permohonan atau harapan. |
|
8. Might
Bentuk lampau (past tense) dari MAY, namun pemakaiannya juga dapat untuk masa kini atau masa yang akan datang.
Contoh:
I told him that he might go home. (Saya beritahukan kepadanya bahwa ia boleh pulang).
9. Must
Kata kerja bantu yang berarti harus atau wajib, digunakan untuk menyatakan:
No. | Penggunaan | Contoh |
1. | Keharusan/mesti. |
|
2. | Dalam kalimat menyangkal (negatif) dan membuat jawaban dari kalimat tanya, selalu digunakan Need Not atau Needn't bukan musn't (must not). |
|
3. | Must not (musn't) menunjukkan (berarti) larangan atau tidak boleh. |
|
4. | Must = Have to (she/he has to) berarti harus. |
|
5. | Must tidak mempunyai bentuk Past Tense. Bentuk lampau yang berarti "harus/mesti" adalah Had To, dan bentuknya sama untuk semua obyek. |
|
10. Ought To = Should
No. | Penggunaan | Contoh |
1. | Kata kerja bantu yang artinya sebaiknya atau seharusnya. |
|
2. | Menyatakan tugas/pekerjaan yang tidak terselesaikan/terpenuhi atau terabaikan. Biasanya dalam bentuk Perfect Infinitives |
|
11. Need
Need artinya "Perlu" dan digunakan sebagai:
No. | Penggunaan | Contoh |
1. | Untuk membuat kalimat negatif dan jawaban dari pertanyaan yang memakai MUST |
|
2. | Sebagai kata kerja biasa yang berarti "perlu" dan mengalami perubahan bentuk. need needs (Present Tense) needed (Past Tense). Dalam hal ini, bentuk interrogative dan negative-nya dibuat dengan auxiliary verb "do/does" untuk present tense, dan dengan "did" untuk past tense, sebagaimana umumnya kata kerja biasa. |
|
12. Dare
Artinya "berani" dan digunakan sebagai:
No. | Penggunaan | Contoh |
1. | Kata kerja bantu Catatan: "Dare" jika berfungsi sebagai Kata Kerja Bantu tidak memakai "S" untuk orang ketiga tunggal, jadi untuk kalimat nomor I, bukan: She/He dares. |
|
2. | Kata kerja biasa Kalau Dare berfungsi sebagai kata kerja biasa, maka pemakaiannya sama seperti kata kerja biasa lainnya, yaitu dalam kalimat tanya dan negatif menggunakan auxiliary verb. Do/Does atau Did. |
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar