Rabu, 15 Januari 2014

Penanganan Anak Berkebutuhan Khusus

PAUD4208 Penanganan Anak Berkebutuhan Khusus. Penanganan Anak Berkebutuhan
Khusus pada Mata Kuliah Penanganan Anak Berkelainan Program S1 PGPAUD Universitas Terbuka. Penanganan Anak Berkelainan merupakan salah satu mata kuliah bagi mahasiswa Program S1 PGPAUD UT pada semester 4. Mata kuliah ini menuntut mahasiswa mengenali berbagai kebutuhan khusus anak sekaligus cara memberikan layanan pendidikan pada mereka di lembaga PAUD. Anak berkebutuhan khusus (Heward) adalah anak dengan karakteristik khusus yang berbeda dengan anak pada umumnya tanpa selalu menunjukan pada ketidakmampuan mental, emosi atau fisik. Yang termasuk kedalam ABK antara lain: tunanetra, tunarungu, tunagrahita, tunadaksa, tunalaras, kesulitan belajar, gangguan prilaku, anak berbakat, anak dengan gangguan kesehatan. istilah lain bagi anak berkebutuhan khusus adalah anak luar biasa dan anak cacat. Karena karakteristik dan hambatan yang dimilki, ABK memerlukan bentuk pelayanan pendidikan khusus yang disesuaikan dengan kemampuan dan potensi mereka, contohnya bagi tunanetra mereka memerlukan modifikasi teks bacaan menjadi tulisan Braille dan tunarungu berkomunikasi menggunakan bahasa isyarat.

1. Developmental psychopathology merupakan pendekatan yang berfokus pada...
  • A. perkembangan jiwa
  • B. kelainan fisik
  • C. perkembangan mental
  • D. perkembangan non-normatif
D. Benar, Developmental psychopathology berfokus pada perkembangan non-normatif.
2. Model medis memandang kelainan perkembangan anak terkait dengan aspek...
  • A. penyimpangan dari normal
  • B. kelainan fisik
  • C. kerbedaan dengan kondisi ideal
  • D. rujukan statistik tentang penyimpangan
B. Benar, Model medis memandang kelainan perkembangan anak terkait dengan aspek fisik.
3. Berikut ini faktor intelegensi yang mempengaruhi perkembangan anak adalah ...
  • A. sifat maskulin
  • B. kemampuan bertindak rasional
  • C. sifat feminin
  • D. jenis kelamin
B. Benar, kemampuan bertindak rasional merupakan faktor intelegensi.
4. Faktor yang dapat mempengaruhi kesejahteraan psikologis dalam keluarga adalah sebagai berikut kecuali....
  • A. kehangatan
  • B. kepuasan
  • C. keterasingan
  • D. kebahagiaan
C. Benar, keterasingan bukan merupakan  faktor yang dapat mempengaruhi kesejahteraan  psikologis.
5. Contoh perilaku non-normatif yang dipengaruhi oleh faktor kemiskinan yaitu....
  • A. kekurangan gizi pada anak
  • B. terganggunya perkembangan intelegensia
  • C. rendahnya kemampuan kognitif
  • D. depresi dan sikap mudah marah
D. Benar,depresi dan sikap mudah marah terkait perilaku non-normatif.
6. Contoh pengucapan kata yang rusak oleh anak yang didiagnosa mengalami kegagapan yaitu...
  • A. "Eh...eh...eh mau kemana?"
  • B. "Jaaa...ngan marah !"
  • C. "Mmm...akan ayo !"
  • D. "Te-te-terus bagaimana?"
C. Benar, "Mmm...akan ayo !"adalah contoh pengucapan kata yang rusak oleh anak mengalami kegagapan.
7. Berikut ini merupakan contoh penanganan anak yang menderita gagap, kecuali...
  • A. berbicara perlahan pada anak
  • B. menyela pembicaraan anak
  • C. menggunakan kalimat pendek dan sederhana
  • D. mengurangi tekanan pada saat anak berbicara
B. Benar, menyela pembicaraan anak bukan merupakan contoh penanganan anak yang menderita gagap.
8. Karakteristik yang terlihat pada anak yang mengalami gangguan ekspresif dan reseptif yaitu...
  • A. tidak dapat memahami kata yang diucapkan
  • B. sulit menjelaskan peristiwa yang dialami
  • C. kesenjangan antara pemahaman dan pengungkapan
  • D. tidak mendengar kata yang diucapkan oleh orang lain
C. benar, kesenjangan antara pemahaman dan pengungkapan adalah karakteristik yang terlihat pada penderita gangguan ekspresif dan reseptif.
9. Salah satu alternatif penanganan pada anak yang mengalami gangguan bahasa adalah melalui penggunaan media...
  • A. lisan
  • B. gambar
  • C. verbal
  • D. ucapan
B. Benar, gambar adalah alternatif penanganan pada anak yang mengalami gangguan bahasa .
10. Menurut Schaeffer dan Millman takut dapat diartikan sebagai...
  • A. kesadaran atau antisipasi terhadap situasi yang mengancam
  • B. kesadaran untuk melindungi diri
  • C. situasi yang tidak menyenangkan
  • D. sikap menarik diri dari situasi yang tidak menyenangkan
A. Benar, takut didefinisikan kesadaran atau antisipasi terhadap situasi yang mengancam 
11. Contoh kegiatan yang dapat dilakukan guru untuk menangani rasa takut melalui empati dan pemberian dukungan adalah ...
  • A. memberi pujian terhadap sikap berani
  • B. menghadapkan pada objek yang memberi rasa takut
  • C. menjadi contoh bagaimana mengatasi rasa takut
  • D. memberi perhatian dan mendiskusikan faktor penyebab rasa takut
D. Benar, memberi perhatian dan mendiskusikan faktor penyebab rasa takut adalah contoh penanganan rasa takut melalui empati dan pemberian dukungan.
12. Perilaku yang tidak terlihat pada anak yang mengalami rendah diri adalah...
  • A. bersifat pesimis
  • B. memiliki rasa yakin
  • C. merasa tidak mampu
  • D. mudah kecil hati
B. Benar, memiliki rasa yakin bukan merupakan ciri anak rendah diri.
13. Pemberian pengalaman konstruktif pada anak yang mengalami rendah diri dapat dilakukan dengan ...
  • A. memberi pemahaman bahwa setiap orang mempunyai kekuatan dan kelemahan
  • B. melatih keterampilan yang sesuai dengan usia
  • C. melatih anak untuk berani mengakui kesalahannya
  • D. melibatkan anak dengan kegiatan belajar yang realistik
D. Benar, melibatkan anak dengan kegiatan belajar yang realistik adalah contoh pemberian pengalaman konstruktif pada anak rendah diri .
14. Contoh sifat yang diperlihatkan anak yang pemalu yaitu...
  • A. mudah menerima orang lain
  • B. mudah curiga, takut, dan selalu ragu
  • C. memiliki banyak teman
  • D. mempunyai inisiatif untuk bergaul
B. Benar, mudah curiga, takut, dan selalu ragu adalah sifat anak pemalu.
15. Berikut merupakan contoh keterampilan sosial yang perlu diajarkan pada anak yang pemalu, kecuali...
  • A. memberi dan menerima pujian
  • B. mengkritik orang lain
  • C. mengucapkan terima kasih pada pemberian
  • D. mengucapkan maaf jika bersalah
B. Benar, mengkritik orang lain bukan merupakan contoh keterampilan sosial yang perlu diajarkan pada anak pemalu.
16. Definisi perasaan cemas yang berkaitan dengan respon fisiologis dikemukakan oleh....
  • A. Schaeffer & Millman, 1981
  • B. Alloy, 1999
  • C. Barlow, 1997
  • D. Halgin & Whitbourne, 1997
C. Benar, definisi perasaan cemas yang berkaitan dengan respon fisiologis dikemukakan oleh Barlow, 1997.
17. Cara yang perlu dilakukan guru untuk menangani anak yang menangis karena tidak dijemput oleh ibunya yaitu...
  • A. mengantar pulang kerumah
  • B. menjelaskan bahwa ibunya segera datang
  • C. mengajak anak bermain
  • D. menenangkan dan mencari tahu keberadaan ibunya
D. Benar, menenangkan dan mencari tahu keberadaan ibunya adalah tindakan tepat.
18. Karakteristik utama dari fobia adalah...
  • A. objek mengancam
  • B. rasa takut tak beralasan
  • C. objek perlu dihindari
  • D. terdapat situasi berbahaya
B. Benar, rasa takut tak beralasan adalah Karakteristik penting dari fobia.
19. Participatory modeling adalah penanganan masalah fobia yang dilakukan dengan cara...
  • A. membuang benda atau objek yang ditakuti
  • B. menghindari objek yang menimbulkan rasa takut
  • C. bergabung dengan benda atau objek yang ditakuti
  • D. Menjauhi benda atau objek yang ditakuti
C. Benar, Bergabung dengan benda atau objek yang ditakuti adalah penanganan masalah fobia yang dilakukan dengan cara participatory modeling.
20. The spiteful type of noncompliance merupakan tipe ketidak patuhan anak yang ditandai dengan...
  • A. diam dan menghindari perintah
  • B. melakukan perintah setengah hati
  • C. berlawanan dengan perintah
  • D. menolak perintah dengan temper tantrum
C. Benar, berperilaku berlawanan dengan perintah.
21. Faktor penyebab terjadinya ketidakpatuhan pada anak adalah ...
  • A. sikap diktator orang tua
  • B. aturan jelas
  • C. disiplin konsisten
  • D. disiplin dengan alasan
A. Benar, sikap diktator orang tua adalah faktor penyebab terjadinya ketidakpatuhan pada anak.
22. Berikut ini merupakan contoh penerapan disiplin yang perlu dilakukan untuk mengatasi ketidakpatuhan pada anak, kecuali...
  • A. konsisten
  • B. keras
  • C. beralasan
  • D. spesifik
B. Benar, disiplin keras kurang diperlukan dalam mendidik.
23. Ciri penting dari perilaku manipulative tantrum adalah...
  • A. tidak tahu apa yang menyebabkan marah
  • B. kondisi emosional tidak terkontrol
  • C. marah ketika keinginan tidak terpenuhi
  • D. disorintasi perilaku
C. Benar, marah ketika keinginan tidak terpenuhi adalah contoh manipulative tantrum .
24. Hal yang tidak perlu dilakukan dalam mengatasi perilaku tantrum yaitu...
  • A. memahami penyebab tantrum
  • B. mengendalikan diri
  • C. memberi reward
  • D. mengerti jenis tantrum
C. Benar, memberi reward adalah hal yang tidak diperlukan dalam mengatasi tantrum.
25. Contoh penyebab retardasi mental biologis non-genetik adalah adalah...
  • A. kelainan kromosom
  • B. penolakan orang tua
  • C. kurang gizi dan fasilitas
  • D. faktor rhesus
A. Benar, kelainan kromosom adalah faktor penyebab retardasi mental biologis non - genetik
26. Cara yang kurang tepat dalam memberikan pelajaran pada anak yang mengalami retardasi mental...
  • A. mengajarkan keterampilan berurutan
  • B. mengajarkan keterampilan yang bersifat nyata
  • C. tidak perlu pengulangan
  • D. disampaikan secara langsung
C. Benar,  tidak perlu pengulangan adalah tindakan keliru.
27. Bentuk kepala anak yang mengalami gangguan down syndrome pada umumnya...
  • A. bulat
  • B. kecil
  • C. lonjong
  • D. besar
B. Benar, bentuk kepala kecil adalah karakteristik anak yang mengalami gangguan down syndrome.
28. Standar kecerdasan atau IQ anak berbakat berdasarkan konsep kecerdasan tradisional adalah...
  • A. dibawah 70
  • B. diatas 130
  • C. 80 - 100
  • D. 100-120
B. Benar, Diatas 130 tergolong berbakat.
29. Istilah akselerasi yang digunakan untuk menangani anak berbakat adalah...
  • A. percepatan proses pendidikan
  • B. memberi keterampilan lebih tinggi
  • C. mengajarkan pengetahuan lebih tinggi
  • D. memberi kesempatan belajar mandiri
A. Benar, akselerasi adalah percepatan proses pendidikan.
30. Perilaku yang tidak tergolong dalam perilaku bermasalah mau menang sendiri yaitu...
  • A. sulit mengendalikan diri
  • B. Suka mengalah
  • C. bertindak semaunya
  • D. bersikap penuntut
B. Benar, suka mengalah tidak tergolong dalam perilaku bermasalah mau menang sendiri.
31. Penanganan tidak tepat yang diberikan pada anak yang mau menang sendiri adalah...
  • A. bersikap permisif
  • B. menanamkan rasa empati
  • C. mengajarkan moral
  • D. menanamkan disiplin
A. Benar, sikap permisif bukan penanganan yang tepat pada anak yang mau menang sendiri.
32. Ciri penting yang terlihat pada anak yang dependent adalah…
  • A. cepat bertindak
  • B. cenderung menjadi pengikut
  • C. bertanggung jawab penuh
  • D. mudah tersinggung
B. Benar, cenderung menjadi pengikut adalah ciri anak dependent.
33. Salah satu ciri khas anak yang terganggu penglihatan adalah gerakan tangan melambai dan memutar tubuh yang disebut...
  • A. mannerism
  • B. blindism
  • C. behaviorism
  • D. verbalism
B. Benar, blindism adalah ciri anak yang terganggu penglihatan.
34. Contoh terhambatnya kemampuan konseptual pada anak yang mengalami gangguan penglihatan terlihat pada kemampuan dalam...
  • A. mengangkat diri ke posisi duduk
  • B. berkomunikasi non-verbal
  • C. berfikir abstrak
  • D. berdiri dan berjalan
C. Benar, berfikir abstrak adalah contoh terhambatnya kemampuan konseptual.
35. Hal yang kurang tepat yang dilakukan untuk menangani anak yang mengalami gangguan penglihatan adalah...
  • A. melibatkan dalam berbagai kegiatan
  • B. bergantung pada teman yang melihat
  • C. memberi kesempatan interaksi interpersonal
  • D. tidak membedakan dengan anak yang lain
B. Benar, bergantung pada teman yang melihat adalah hal yang kurang tepat yang dilakukan untuk menangani anak yang mengalami gangguan penglihatan.
36. Gangguan pendengaran yang memerlukan penanganan dengan menggunakan bantuan pengeras suara dan alat visual tergolong sebagai...
  • A. mild losses
  • B. marginal losses
  • C. moderate losses
  • D. severe losses
C. Benar, moderate losses memerlukan penanganan dengan menggunakan bantuan pengeras suara dan alat visual .
37. Contoh terganggunya kemampuan konseptual pada anak yang mengalami gangguan pendengaran yaitu...
  • A. kurang terampil dalam berbahasa
  • B. terganggunya perolehan bahasa
  • C. senang bermain pura-pura
  • D. pemalu dan sulit berteman
B. Benar, terganggunya perolehan bahasa adalah contoh terganggunya kemampuan konseptual pada anak yang mengalami gangguan pendengaran.
38. Istilah speech reading dalam menangani anak yang mengalami gangguan pendengaran adalah...
  • A. penggunaan tanda auditory
  • B. membaca gerakan mulut
  • C. penggunaan alat bantu visual yang beragam
  • D. penggunaan tanda visual
B. Benar, membaca gerakan mulut adalah speech reading.
39. Penderita cerebral palsy yang memperlihatkan gaya berjalan terhuyung-huyung termasuk dalam klasifikasi...
  • A. spasticity
  • B. athetosis
  • C. ataxia
  • D. rigidity
C. Benar, gaya berjalan terhuyung-huyung  adalah ciri ataxia.
40. Ciri menonjol dari anak yang menderita cerebral palsy adalah gangguan pada kemampuan...
  • A. penglihatan
  • B. motorik
  • C. pendengaran
  • D. intelektual
B. Benar, motorik adalah ciri menonjol dari anak yang menderita cerebral palsy.
41. Anak yang mengalami kondisi medis kronis memiliki karakteristik gangguan kesehatan yang berlangsung...
  • A. dalam jangka pendek
  • B. hanya terjadi sekali-sekali
  • C. secara temporer
  • D. dalam jangka panjang
D. Benar, gangguan medis kronis terjadi dalam jangka panjang.
42. Gangguan pemusatan perhatian pada anak yang menderita ADD/ADHD disebut dengan istilah...
  • A. hiperaktivitas
  • B. inattention
  • C. impulsivitas
  • D. disorganisasi
B. Benar, inattention adalah angguan pemusatan perhatian pada anak yang menderita ADD/ADHD
43. Penyampaian aturan untuk menangani anak dengan ADD/ADHD perlu dilakukan secara...
  • A. segera
  • B. tegas
  • C. sering
  • D. luwes
B. Benar, penyampaian aturan untuk menangani anak dengan ADD/ADHD perlu dilakukan secara tegas.
44. Berikut ini merupakan gangguan umum yang terjadi pada anak yang mengalami autisme, kecuali...
  • A. tidak mampu berhubungan dengan orang lain
  • B. berperilaku sangat aktif
  • C. mengalami hambatan berkomunikasi
  • D. memiliki pola tingkah laku spesifik yang berulang.
B. Benar, berperilaku sangat aktif bukan merupakan gejala autisme.
45. Faktor yang tidak termasuk dalam karakteristik anak yang mengalami autisme adalah terhambatnya...
  • A. kemampuan berkomunikasi
  • B. keseimbangan motorik
  • C. pertumbuhan fisik
  • D. interaksi sosial
C. Benar, terhambatnya pertumbuhan fisik bukan merupakan gejala autisme.
46. Terapi SI bagi anak penyandang autisme dilakukan melalui...
  • A. pemberian hadiah atau reward
  • B. peningkatan kemampuan bahasa dan sosial
  • C. peningkatan kesadaran sensoris
  • D. pemberlakuan hukuman atau punishment
C. Benar, peningkatan kesadaran sensoris merupakan bagian dari terapi SI.
47. Contoh bentuk penanganan yang bertujuan untuk melatih insting sosial anak adalah...
  • A. melatih menontrol emosi
  • B. menenangkan apabila marah
  • C. mengajak berkomunikasi
  • D. melatih daya ingat
C. Benar, mengajak berkomunikasi bertujuan untuk melatih insting sosial.
48. Perilaku yang tidak tergolong kedalam sikap agresif yaitu...
  • A. menyerang
  • B. menyakiti
  • C. melawan
  • D. mengalah
D. Benar, mengalah adalah perilaku yang tidak tergolong kedalam sikap agresif.
49. Contoh faktor penyebab terjadinya sikap agresif di sekolah yaitu....
  • A. menjadikan guru sebagai model perilaku agresif
  • B. sikap menuntut dari orang tua
  • C. sikap permisif bapak / ibu
  • D. tidak ada aturan tegas di rumah
A. Benar, menjadikan guru sebagai model perilaku agresif adalah contoh faktor penyebab terjadinya sikap agresif disekolah .
50. Menangani anak yang memiliki perilaku menyerang dapat dilakukan dengan cara...
  • A. menciptakan model berperilaku positip
  • B. bersikap permisif terhadap perilaku
  • C. bersikap ala diktator
  • D. membuat target dan aturan tegas

A. Benar, menciptakan model berperilaku positip merupakan cara untuk mengatasi anak agresif

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar