Pakaian Seragam Harian Pramuka Siaga Putra. Seragam Pramuka Siaga Putra adalah pakaian yang digunakan oleh semua siaga putra. Warna Seragam Pramuka Siaga Putriaadalah coklat muda dan coklat tua. Seragam Pramuka berfungsi sebagai sarana pendidikan dan identitas bagi anggotanya guna meningkatkan citra Gerakan Pramuka. Sedangkan tujuan penggunaan Seragam Pramuka adalah agar anggota Pramuka yang mengenakannya dapat berahlak sesuai Satya dan Darma Pramuka, memiliki jiwa korsa dan berdisiplin. Gerakan Pramuka melakukan perubahan pakaian seragam pramuka yang diatur dalam Surat Keputusan Kwartir Nasional Nomor 174 Tahun 2012 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Pakaian Seragam Anggota Gerakan Pramuka yang menggantikan Keputusan Kwartir nasional Gerakan Pramuka Nomor 226 Tahun 2007. Berikut ini ketentuan mengenai pakaian harian siaga putra.
1. Tutup Kepala:
- dibuat dari kain warna coklat tua.
- berbentuk topi joki terdiri dari lima potongan.
- pada batas tiap potongan diberi bisban warna coklat muda selebar ¼ cm.
- di bagian atas, tepat pada pertemuan potonganpotongan diberi bulatan sebagai hiasan, bergaris tengah antara 1 sampai 3 cm warna coklat tua.
- pada bagian belakang topi diberi elastik.
- lebar lidah topi di bagian depan 5 cm, warna coklat tua.
2. Baju:
- dibuat dari bahan warna coklat muda.
- lengan pendek.
- memakai lidah bahu, dengan lebar 2,5 cm.
- kerah model kerah shiller.
- memakai 2 (dua) buah kancing dipasang di bagian depan (dibuat di dalam 2 lipatan).
- memakai lipatan hiasan melintang di dada selebar 2 cm.
- lengan baju diberi 2 (dua) lis warna coklat tua; lebar lis atas 1,5 cm, lebar lis bawah 3 cm.
- memakai 2 (dua) saku tempel pada bagian depan bawah kanan dan kiri.
- 1 (satu) cm dari tepi atas saku diberi lis warna coklat tua, lebar 1,5 cm.
- disamping kanan dan kiri bawah diberi belahan.
- panjang sampai garis pinggul, dipakai di luar celana
3. Celana:
- dibuat dari bahan warna coklat tua.
- berbentuk celana pendek.
- memakai ban pinggang dan diberi karet/elastik disisi kanan dan kiri.
- memakai saku tempel di bagian belakang kanan dan kiri dengan lipatan luar selebar 2 cm dan diberi tutup.
- memakai saku timbul di bagian samping kanan dan kiri dengan lipatan dalam ditengah saku dan diberi tutup (ukuran saku disesuaikan dengan besar badan pemakai).
- memakai kancing dan ritsleting di bagian depan celana.
- panjang celana sampai lutut.
4. Setangan Leher:
- dibuat dari bahan warna merah dan putih.
- berbentuk segitiga sama kaki;
- sisi panjang 90 cm dengan sudut bawah 90ยบ(panjang disesuaikan dengan tinggi badan pemakai sampai di pinggang).
- bahan dasar warna putih dengan lis merah selebar 5 cm.
- setangan leher dilipat sedemikian rupa (lebar lipatan ± 5 cm) sehingga warna merah putih tampak dengan jelas, dan pemakaiannya tampak rapi.
- dikenakan dengan cincin (ring) setangan leher.
- dikenakan di bawah kerah baju.
5. Kaos Kaki:
- panjang kaos kaki sampai betis.
- warna hitam.
6. Sepatu:
- model tertutup.
- warna hitam.
7. Tanda Pengenal terdiri dari:
- tanda topi dikenakan di topi bagian tengah depan.
- papan nama dikenakan di baju bagian depan kanan di atas lipatan.
- Tanda tutup kepala
- Pandu dunia
- Tanda pelantikan
- Tanda lokasi
- Pita nomor (gudep)
- Badge daerah
- TKK
- Nama
- Tanda jabatan
- Tanda Barung
- TKU siaga
- Setangan leher
Tidak ada komentar:
Posting Komentar